Tentang Puasa Syawal

Tentang Puasa Syawal

Bulan Ramadhan telah berlalu dan berganti dengan hari kemenangan Idul Fitri. Kemenangan yang terkadang dibarengi dengan rasa kehilangan akan indahnya Ramadan. Setelah puasa Ramadan ada puasa Syawal yang bisa kita lakukan untuk mendulang pahala.

puasa-syawal

Puasa Syawal adalah puasa sunah enam hari pada bulan Syawal. Salah satu keutamaan puasa Syawal adalah nilai ibadahnya senilai dengan seperti berpuasa sepanjang tahun.

“Barangsiapa berpuasa pada bulan Ramadan, lalu dilanjutkan dengan puasa enam hari pada bulan Syawal, maka nilainya seperti berpuasa sepanjang tahun” (HR. Imam Muslim)

Pelaksanaan Puasa Syawal

  1. Puasanya dilakukan selama enam hari selama bulan Syawal, boleh enam hari berturut-turut dan boleh berselang waktunya. 
  2. Lebih utama dilakukan secara berurutan namun tidak mengapa jika dilakukan tidak berurutan seperti puasa Senin dan Kamis saja setiap minggunya hingga berjumlah enam hari.
  3. Dimulai dari hari kedua bulan Syawal, diharamkan berpuasa pada hari raya Idul Fitri baik qadha puasa yang ditinggalkan, membayar kafarat maupun sebagai puasa sunah.
  4. Lebih utama dilaksanakan sehari setelah Idul Fitri, namun tidak mengapa jika diakhirkan asalkan masih di bulan Syawal.
  5. Usahakan untuk menunaikan qadha puasa terlebih dahulu agar mendapatkan ganjaran puasa setahun penuh karena puasa Ramadan itu wajib sedangkan puasa Syawal hukumnya sunah.

9 comments:

  1. selamat lebaran kang :)
    gimana kabar disana..?

    ReplyDelete
    Replies
    1. maaf lahir batin...alhamdulillah lebaran di sini sendirian..hehehe..

      Delete
  2. Makasih sobat sharingnya :)

    ReplyDelete
  3. Selamat Idul Fitri.
    Maaf lahir batin yaa... :)

    ReplyDelete
  4. sudah ada niat, tapi belum terlaksana

    ReplyDelete
  5. saya sudah ada niat ingin berpuasa, tpi ska ada hlngn yang harus dbyr dlu yaitu puasa kodo

    ReplyDelete

Terima kasih atas kunjungan dan komentarnya..

Next PostNewer Post Previous PostOlder Post Home