Bulan Ramadhan telah berlalu dan berganti dengan hari kemenangan Idul Fitri. Kemenangan yang terkadang dibarengi dengan rasa kehilangan akan indahnya Ramadan. Setelah puasa Ramadan ada puasa Syawal yang bisa kita lakukan untuk mendulang pahala.
Puasa Syawal adalah puasa sunah enam hari pada bulan Syawal. Salah satu keutamaan puasa Syawal adalah nilai ibadahnya senilai dengan seperti berpuasa sepanjang tahun.
“Barangsiapa berpuasa pada bulan Ramadan, lalu dilanjutkan dengan puasa enam hari pada bulan Syawal, maka nilainya seperti berpuasa sepanjang tahun” (HR. Imam Muslim)
Pelaksanaan Puasa Syawal
- Puasanya dilakukan selama enam hari selama bulan Syawal, boleh enam hari berturut-turut dan boleh berselang waktunya.
- Lebih utama dilakukan secara berurutan namun tidak mengapa jika dilakukan tidak berurutan seperti puasa Senin dan Kamis saja setiap minggunya hingga berjumlah enam hari.
- Dimulai dari hari kedua bulan Syawal, diharamkan berpuasa pada hari raya Idul Fitri baik qadha puasa yang ditinggalkan, membayar kafarat maupun sebagai puasa sunah.
- Lebih utama dilaksanakan sehari setelah Idul Fitri, namun tidak mengapa jika diakhirkan asalkan masih di bulan Syawal.
- Usahakan untuk menunaikan qadha puasa terlebih dahulu agar mendapatkan ganjaran puasa setahun penuh karena puasa Ramadan itu wajib sedangkan puasa Syawal hukumnya sunah.
selamat lebaran kang :)
ReplyDeletegimana kabar disana..?
maaf lahir batin...alhamdulillah lebaran di sini sendirian..hehehe..
DeleteMakasih sobat sharingnya :)
ReplyDeleteterima kasih atas kunjungannya..
DeleteSelamat Idul Fitri.
ReplyDeleteMaaf lahir batin yaa... :)
sama-sama ya..maaf lahir batin...
Deletesudah ada niat, tapi belum terlaksana
ReplyDeleteayuk..jangan cuma niat..ACTION!
Deletesaya sudah ada niat ingin berpuasa, tpi ska ada hlngn yang harus dbyr dlu yaitu puasa kodo
ReplyDelete