Seperti Ini Evakuasi Pendaratan Darurat Garuda Indonesia | Media Trip Garuda Indonesia Facilities

Mayday..mayday..mayday..

golf alpha four-two-one to control tower we've got engine failure.
mayday..mayday..mayday..
we're descending and prepare for ditching.

Isyarat sinyal darurat dari pilot diberikan ke menara ATC terdekat setelah mesin nomor 1 mati mendadak dan tidak bisa dihidupkan kembali. Tak lama kemudian pilot menginstruksikan awak kabin untuk mempersiapkan penumpang guna pendaratan darurat di air.

Pesawat akhirnya berhasil ditching dan tak lama pintu pesawat terbuka dan para penumpang yang telah mengenakan life vest terjun ke air dan berenang menuju perahu karet.

Setelah seluruh penumpang naik ke perahu karet, perlahan badan pesawat mulai miring sebelum akhirnya tenggelam.

Kejadian di atas bukanlah kejadian sebenarnya, namun skenario simulasi evakuasi pendaratan darurat di air yang dilakukan oleh calon awak kabin Garuda Indonesia dalam pelatihan safety training di Garuda Indonesia Training Center (GITC) saat rombongan Media Trip Garuda Indonesia Facilities melakukan kunjungan ke GITC di kawasan Kosambi, Jakarta Barat.

Safety training merupakan syarat wajib para calon awak kabin sebelum mereka inagurasi menjadi pramugari. Luis Parada, Senior Manager Learning and Innovation Garuda Indonesia mengatakan, “faktor keselamatan merupakan prioritas bagi kami. Tidak ada toleransi untuk keselamatan. Mereka dilatih untuk mampu dan well prepared jika terjadi kondisi darurat selama penerbangan Garuda Indonesia”.

Wet drill, itulah istilah untuk pelatihan evakuasi ditching di kolam ukuran kurang lebih berukuran 8 x 10 meter ini. Dengan menggunakan motion mock-up, pelatihan wet drill menjadi semakin nyata dengan pergerakan mock-up sesuai kondisi aktual. Dalam pelatihan ini dengan bantuan efek disimulasikan beberapa kondisi seperti malam hari, hujan dan petir.

Sebelum berlatih di wet drill para calon awak kabin berada dalam static mock-up untuk pelatihan evakuasi pendaratan darurat di darat. Segala hal kondisi darurat disimulasikan agar awak kabin terlatih menghadapi situasi darurat.
Untuk evakuasi terdapat standar waktu maksimal 90 detik untuk evakuasi penumpang.
Dalam pelatihan ini, peserta safety training melakukan evakuasi dari pesawat dengan meluncur di evacuation slide.

Melihat labih dekat proses evakuasi

Semoga tidak pernah mengalami kondisi yang seperti ini!

Belajar dari perjalanan kali ini, keselamatan adalah prioritas tanpa toleransi. Dan tugas seorang pramugari tak hanya membantu penumpang mencari tempat duduk, mendemokan petunjuk keselamatan atau sekadar menyajikan makanan.